Soal Ekonomi Regional Beserta Jawaban

Kumpulan Soal dan Jawaban Materi Ekonomi Regional 
  1. Prinsip dasar dalam menyusun tabel input output (IO) yang bersifat statis adalah ….
    a. Keseragaman, Kesebandingan dan Penjumlahan
    b. Keberagaman, Kesebandingan dan Penjumlahan
    c. Keseragaman, Kesebandingan dan Pengurangan
    d. Keberagaman, Kesebandingan dan Pengurangan
  2. Jangkauan atau luas pasar dari setiap komoditi itu ada batasnya disebut …
    a. Range
    b. Threshold
    c. Sistem K=3
    d. Segitiga lokasi
  3. Makin jauh dari tempat penjual, konsumen makin enggan membeli karena biaya transportasi untuk mendatangi tempat penjual ...
    a. Makin murah
    b. Makin mahal
    c. Biaya tidak dapat diprediksi
    d. Biaya relatif konstan
  4. Teori lokasi yang memberikan perhatian terhadap sisi permintaan dan sisi penawaran adalah
    a. Teori Lokasi Weber
    b. Teori Lokasi Sistem K=3 Christaller
    c. Teori Lokasi Memaksimumkan Laba
    d. Teori Lokasi Losch
  5. Lokasi yang memberikan keuntungan optimum adalah adalah ….
    a. Titik O
    b. Titik antara A dan B
    c. Kurva AC
    d. Kurva AR
  6. Alat analisis yang dapat digunakan untuk melihat besarnya daya tarik dari suatu potensi yang berada pada suatu lokasi ...
    a. Model Shift Share
    b. Model LQ
    c. Model Gravitasi
    d. Model Input Output
  7. Apabila perusahaan tersebut meningkatkan penggunaan input maka output yang dihasilkan meningkat dengan peningkatan yang lebih besar dibanding dengan laju kenaikan input, maka perusahaan tersebut pada kondisi skala…
    a. Pengembalian yang konstan
    b. Pengembalian yang menurun
    c. Pengembalian yang meningkat
    d. Pengembalian yang fluktuatif
  8. Jika kondisi yang lain diasumsikan tidak mengalami perubahan dan jika semua perusahaan berada pada kondisi skala pengembalian yang konstan (teknologi tidak mengalami perubahan) maka dari sisi perusahaan kenaikan harga tanah akan mengurangi …
    a. Keuntungan semua perusahaan di lokasi tersebut
    b. Biaya hidup para pekerja
    c. Migrasi tenaga kerja ke perkotaan
    d. Efisiensi dimasing-masing perusahaan
  9. Berkumpulnya aktivitas-aktivitas kegiatan ekonomi pada satu lokasi seperti kegiatan produksi yang menghasilkan barang pada satu lokasi disebut...
    a. Konglomerasi
    b. Aglomerasi
    c. Skala ekonomi usaha
    d. Lokasi geografi
  10. Berkumpulnya perusahaan yang sejenis ataupun perusahaan yang saling terkait (penggunaan input antara) dalam suatu lokasi dapat memberikan keuntungan dari sisi produksi berupa ...
    a. Menghemat biaya transportasi pembelian input
    b. Menghemat biaya iklan
    c. Menurunkan harga penjualan produk
    d. Menurunkan biaya pemasangan iklan
  11. Penghematan aglomerasi yang timbul pada perusahaan-perusahaan dari sektor industri yang berbeda-beda yang mengelompok di lokasi yang sama adalah jenis aglomerasi ….
    a. Urbanisasi ekonomi
    b. Internal Return to Scale
    c. Lokalisasi Ekonomi
    d. Skala ekonomi usaha
  12. Perilaku spasial di suatu wilayah dipengaruhi oleh perilaku lokasi sebuah perusahaan besar adalah teori kutub pertumbuhan …
    a. Boudeville (1966)
    b. Schumpeter (1934)
    c. Perroux (1950)
    d. Chinitz (1961, 1964)
  13. Pendekatan yang paling sering digunakan untuk menggambarkan aspek kualitatif dari pola investasi spasial adalah ….
    a. Model Kutub Pertumbuhan
    b. Model Inkubator (Chinitz (1961, 1964))
    c. Model Porter
    d. Model Siklus Produk (Vernon (1960, 1966))
  14. Perusahaan-perusahaan cenderung ingin berdekatan dengan pesaingnya untuk menimbulkan semangat kompetensi yang sehat sehingga produktivitas perusahaan-perusahaan di dalam kelompok tersebut pada akhirnya akan meningkat. Pernyataan ini sesuai dengan teori…
    a. Boudeville (1966)
    b. Schumpeter (1934)
    c. Porter (1990)
    d. Chinitz (1961, 1964)
  15. Menurut Von Thunen kurva land-rent (sewa lahan) ber-slope …
    a. Positif
    b. Vertikal
    c. Horizontal
    d. Negatif
  16. Hubungan antara sewa lahan dengan luas lahan yang digunakan yaitu berbanding terbalik
    a. Semakin tinggi sewa lahan maka semakin sempit lahan digunakan
    b. Semakin tinggi sewa lahan maka semakin luas lahan yang digunakan
    c. Semakin tinggi sewa lahan maka penggunaan lahan tidak berubah (konstan)
    d. Semakin tinggi sewa lahan maka harga lahan = 0
  17. Pada kurva bid-rent adanya substitusi di antara input (lahan dan non-lahan) menyebabkan kurva
    a. Ber-slope negatif dan cembung terhadap titik nol
    b. Ber-slope negatif dan berbentuk garis lurus
    c. Ber-slope negatif dan cekung terhadap titik nol
    d. Ber-slope negatif dan berbentuk vertikal
  18. Jika tingkat kepuasan diberi simbol U (berasal dari kata Utilitas) maka dapat disimpulkan bahwa U(BR1) < U(BR2) < U(BR3), maka rumah tangga yang memiliki sewa lahan paling rendah dan miliki kepuasan tertinggi adalah …
    a. Kurva Bid-Rent 2 (BR2)
    b. Kurva Bid-Rent 3 (BR3)
    c. Kurva Bid-Rent 1 (BR1)
    d. Kurva Bid-Rent 1 dan Bid-Rent 2 (U(BR1) < U(BR2)
  19. Pengangguran tidak sukarela mungkin saja terjadi di pasar tenaga kerja, jika upah riel terlalu tinggi maka …
    a. Permintaan terhadap tenaga kerja lebih tinggi dibandingkan penawaran tenaga kerja di pasar tenaga kerja
    b. Permintaan terhadap tenaga kerja lebih rendah dibandingkan penawaran tenaga kerja di pasar tenaga kerja
    c. Permintaan terhadap tenaga kerja sama dengan penawaran tenaga kerja di pasar tenaga kerja
    d. Permintaan terhadap tenaga kerja tidak berubah di pasar tenaga kerja
  20. Pendekatan Keynesian tentang upah riil lebih sesuai dengan kenyataan yang terjadi di pasar tenaga kerja …
    a. Upah riel akan cenderung bergerak naik
    b. Upah riel akan turun jika terjadi kelebihan tenaga kerja
    c. Upah riel tidak mengalami perubahan
    d. Upah ril cenderung konstan jika terjadi kelebihan tenaga kerja
  21. Dalam jangka panjang, terjadinya penurunan upah tenaga kerja di tingkat regional akan mendorong perusahaan untuk.….
    a. Meningkatkan impor produk
    b. Meningkatkan penjualan output
    c. Meningkatkan stok modalnya
    d. Meningkatnya ekspor produk
  22. Sektor basis atau non-basis bisa mengalami kemunduran ataupun kemajuan. Salah satu faktor penyebab kemajuan sektor basis adalah ….
    a. Turunnya penjualan output ke luar daerah
    b. Kehabisan cadangan sumber daya
    c. Adanya penurunan permintaan di luar daerah
    d. Perkembangan jaringan transportasi dan komunikasi
  23. Menurut Tiebout (1962) dalam model basis ekonomi pendekatan pendapatan lebih baik digunakan dibandingkan dengan pendekatan tenaga kerja karena beberapa alasan diantaranya adalah ….
    a. Perbedaan jumlah pendapatan antar sektor
    b. Masalah tenaga kerja ”penglaju” (commuter)
    c. Adanyan faktor inflasi dan pendapatan
    d. Mudah untuk mengonversi tenaga kerja paruh waktu (part time)
  24. Salah satu metode yang digunakan untuk menentukan sektor basis dan non-basis di suatu daerah berdasarkan pengukuran tidak langsung adalah ….
    a. Metode multiplier
    b. Metode input-output
    c. Metode location quotient (LQ)
    d. Metode shift share
  25. Menghitung perbandingan antara pendapatan (tenaga kerja) di sektor i pada daerah bawah terhadap pendapatan (tenaga kerja) total semua sektor di daerah bawah dengan pendapatan (tenaga kerja) di sektor i pada daerah atas terhadap pendapatan (tenaga kerja) semua sektor di daerah atasnya adalah cara menentukan sektor basis dan non basis dengan pendekatan ….
    a. Metode shift share
    b. Metode input-output
    c. Metode location quotient (LQ)
    d. Metode multiplier
Jawaban:
  1. a. Keseragaman, Kesebandingan dan Penjumlahan
  2. a. Range
  3. a. Makin murah
  4. b. Teori Lokasi Sistem K=3 Christaller
  5. a. Titik O
  6. c. Model Gravitasi
  7. c. Pengembalian yang meningkat
  8. a. Keuntungan semua perusahaan di lokasi tersebut
  9. b. Aglomerasi
  10. a. Menghemat biaya transportasi pembelian input
  11. a. Urbanisasi ekonomi
  12. a. Boudeville (1966)
  13. d. Model Siklus Produk (Vernon (1960, 1966))
  14. c. Porter (1990)
  15. d. Negatif
  16. a. Semakin tinggi sewa lahan maka semakin sempit lahan digunakan
  17. a. Ber-slope negatif dan cembung terhadap titik nol
  18. b. Kurva Bid-Rent 3 (BR3)
  19. b. Permintaan terhadap tenaga kerja lebih rendah dibandingkan penawaran tenaga kerja di pasar tenaga kerja
  20. a. Upah riel akan cenderung bergerak naik
  21. c. Meningkatkan stok modalnya
  22. d. Perkembangan jaringan transportasi dan komunikasi
  23. b. Masalah tenaga kerja ”penglaju” (commuter)
  24. c. Metode location quotient (LQ)
  25. c. Metode location quotient (LQ)

Post a Comment for "Soal Ekonomi Regional Beserta Jawaban"