Kenali Perbedaan SNMPTN dan SBMPTN Sebelum Daftar Masuk Perguruan Tinggi - Masuk perguruan tinggi tinggi yakni tujuan utama sebagian besar para siswa Sekolah Menengan Atas yang dikala ini duduk di kelas 3 atau kelas 12. Berbagai persiapanpun sudah dilakukan untuk sanggup masuk perguruan tinggi tinggi pavorit yang diinginkan. Persiapan paling utama yang dilaukan oleh para siswa biasanya yakni berguru secara maksimal supaya sanggup mendapat nilai ujina nasional yang maksimal.
Sebagian besar siswa Sekolah Menengan Atas mengetahui bahwa kalau mereka berprestasi selama berguru di kursi Sekolah Menengan Atas maka mereka akan mendapat seleksi masuk perguruan tinggi tinggi melalui jalur undangan. Masuk perguruan tinggi tinggi via jalur seruan menjadi pavorit para siswa alasannya yakni mereka tidak akan lagi di test untuk masuk perguruan tinggi tinggi, melainkan hanya mengandalkan prestasi yang di sanggup selama duduk di kursi SMA.
Lalu bagaimana dengan para siswa yang tidak mempunyai prestasi bersinar selama duduk di kursi SMA?
Jangan berkecil hati, kita tahu bahwa ada dua jalur masuk perguruan tinggi tinggi yang via jalur seruan dan jalur umum. Namun tentu saja kalau anda masuk perguruan tinggi tinggi melalui jalur umum anda harus melalui beberapa test atau ujian terlebih dahulu. Keuda jalur masuk perguruan tinggi tinggi ini sama-sama memakai sistem online dalam hal pendaftarannya.
Dari kedua jalur masuk perguruan tinggi tinggi secara online ini, maka muncul dua istilah yang seperti sama namun sebetulnya sangat jauh berbeda, yaitu SNMPTN dan SBMPTN. Nah, sudah tahu kan kedua istilah ini? Tapi sudah tahukah perbedaanya dimana?
Sebagian besar siswa Sekolah Menengan Atas mengetahui bahwa kalau mereka berprestasi selama berguru di kursi Sekolah Menengan Atas maka mereka akan mendapat seleksi masuk perguruan tinggi tinggi melalui jalur undangan. Masuk perguruan tinggi tinggi via jalur seruan menjadi pavorit para siswa alasannya yakni mereka tidak akan lagi di test untuk masuk perguruan tinggi tinggi, melainkan hanya mengandalkan prestasi yang di sanggup selama duduk di kursi SMA.
Lalu bagaimana dengan para siswa yang tidak mempunyai prestasi bersinar selama duduk di kursi SMA?
Jangan berkecil hati, kita tahu bahwa ada dua jalur masuk perguruan tinggi tinggi yang via jalur seruan dan jalur umum. Namun tentu saja kalau anda masuk perguruan tinggi tinggi melalui jalur umum anda harus melalui beberapa test atau ujian terlebih dahulu. Keuda jalur masuk perguruan tinggi tinggi ini sama-sama memakai sistem online dalam hal pendaftarannya.
Dari kedua jalur masuk perguruan tinggi tinggi secara online ini, maka muncul dua istilah yang seperti sama namun sebetulnya sangat jauh berbeda, yaitu SNMPTN dan SBMPTN. Nah, sudah tahu kan kedua istilah ini? Tapi sudah tahukah perbedaanya dimana?
Perbedaan SMPTN dan SBMPTN
Penjelasan SNMPTN
SNMPTN adalah abreviasi dari Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri. Lalu bagaiman sistem atau prosedur seleksinya? Jaman dulu, SNMPTN ini dikenal juga dengan istilah seleksi masuk perguruan tinggi tinggi jalur undangan. Yang menjadi modal utama dalam memasuki perguruan tinggi tinggi melalui jalur ini yakni prestasi selama duduk di kursi SMA. Jadi, kalau anda siswa yang berprestasi sudah niscaya akan mendapat seruan masuk perguruan tinggi tinggi dari beberapa perguruan tinggi tinggi.
Nah bagi anda yang mendambakan masuk perguruan tinggi tinggi via SNMPTN silakan persiapkan diri anda sejak dini. Sejak anda masuk kursi Sekolah Menengan Atas atau masuk kelas 1 atau kelas 10 silakan anda berguru dengan ulet dan pertahankan terus prestasi anda. Jika sanggup justru anda tingkatkan terus prestasi anda. Jika sejak kelas 1 hingga kelas 3 Sekolah Menengan Atas anda terus berprestasi bahkan mendatkan nilai ujian nasional tertinggi maka sudah sanggup dipastikan anda akan sanggup lolos masuk perguruan tinggi tinggi via SNMPTN.
Perguruan tinggi sendiri menyediakan kuota 50% dari kursi yang tersedia yang dialokasikan untuk mahasiswa yang masuk via SNMPTN. Perlu diingat, 50% ini bukan 50% dari jumlah pendaftara SNPMPT tapi 50% dari jumlah kursi yang tersedia. Umumnya perjurusan kurang lebih 50-200 kursi. Nah, 50% dari kursi yang disediakan akan diberikan pada mereka yang lolos jalur SNMPTN, sisanya akan diberikan pada mereka yang lolos di jalur lain menyerupai SBMPTN atau UM.
Lalu bagaimana nasib siswa yang tidak mempunyai prestasi gemilang dikala belajra di kursi SMA? Hmm.... jangan khawatir, jaman dulu kita tahu selain jalur seruan ada juga jalur umum masuk perguruan tinggi tinggi nasional. Nah, dikala ini untuk masuk perguruan tinggi tinggi jalur umum anda sanggup mendaftar via SBMPTN. Apa itu SBMPTN?
Penjelasan SBMPTN
SBMPTN adalah singkatan dari Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri. Dengan SNMPTN mempunyai perbedaan yang sangat sedikit, yaitu hanya mempunyai perbedaan satu karakter saja. Namun, meskipun mempunyai perbedaan satu karakter saja, dalam sistem seleksinya mempunyai perbedaan yang sangat jauh berbeda.
SBMPTN yakni seleksi masuk perguruan tinggi tinggi jalur umum dimana calon mahasiswa yang masuk jalur ini harus berguru keras alasannya yakni harus melalui test ujian tertulis dan prkatik yang tidak mudah. Berbeda dengan SNMPTN yang memperhitungkan prestasi dikala SMA, SBMPTN tidak memperhitungkan variabel nilai SMA, tapi murni memakai nilai test SBMPTN.
SBMPTN yakni seleksi masuk perguruan tinggi tinggi jalur umum dimana calon mahasiswa yang masuk jalur ini harus berguru keras alasannya yakni harus melalui test ujian tertulis dan prkatik yang tidak mudah. Berbeda dengan SNMPTN yang memperhitungkan prestasi dikala SMA, SBMPTN tidak memperhitungkan variabel nilai SMA, tapi murni memakai nilai test SBMPTN.
Bagi sebagian calon mahasiswa, SBMPTN dianggap lebih fair alasannya yakni semua lulusn Sekolah Menengan Atas mempunyai hak dan kewajiban yang sama dan berkompetisi secara adil. Artinya, semua calon mehasiswa memasuki perguruan tinggi tinggi dengan modal nol. Tapi tentu saja pendapat ini hanya didukung oleh para calon mahasiswa yang tidak mempunyai prestasi di kursi SMA. Hehhehe.....
Sebenarnya, kedua jalur masuk perguruan tinggi tinggi ini sama-sama fair dan adil. Bukan bearti seorang calon mahasiswa ketika masuk SNMPTN sudah sanggup dipastikan sanggup eksklusif lolos dan masuk perguruan tinggi tinggi dengan mulus, mereka juga harus bersaing secara ketat dengan para pesaing yang justru tidak diketahui prestasinya sejauh apa.
Sebenarnya, kedua jalur masuk perguruan tinggi tinggi ini sama-sama fair dan adil. Bukan bearti seorang calon mahasiswa ketika masuk SNMPTN sudah sanggup dipastikan sanggup eksklusif lolos dan masuk perguruan tinggi tinggi dengan mulus, mereka juga harus bersaing secara ketat dengan para pesaing yang justru tidak diketahui prestasinya sejauh apa.
Sedangkan kalau anda masuk perguraun tinggi melalui jalur SBMPTN, anda sanggup mempersiapkan jauh-jauh hari untuk mengikuti testnya. Anda sanggup mempelajari materi-materi yang dipredikai akan keluar dalam soal test SBMPTN. Ujian masuk perguruan tinggi tinggi melalui SBMPTN memiliki tingkat kesulitan lebih tinggi daripada UN. Di SBMPTN juga dikenal sistem pengumpulan point, dari tanggapan benar mendapat 4 point, tanggapan salah dikurang 1 point dan kosong tidak mendapat point.
Mengingat sulitnya soal yang harus dikerjakan dan kompetisi yang sangat ketat, saya sarankan supaya anda berguru lebih awal. Mulai dari kelas 1 Sekolah Menengan Atas anda harus sudah mulai mengenal soal-soal SBMPTN, dengan demikian pada saatnya nanti anda sudah benar-benar siap. Selain itu, alasannya yakni anda sering berguru SBMPTN ada kemungkinan anda juga akan mendapat prestasi selama berguru SMA. Nah, jadi baik masuk perguruan tinggi tinggi via SNMPTN maupun SBMPTN anda sudah siap. Mantap...
Nah itulah perbedaan SNMPTN dan SBMPTN, dengan mengenali perbedaan kedua jalur masuk perguruan tinggi tinggi ini maka anda sanggup mempersiapkan secara dini untuk memasuki perguruan tinggi tinggi via jalur mana. Bagi anda yang dikala ini menyadari tidak tidak mempunyai prestasi, ayo berguru ulet untuk menuntaskan soal SBMPTN sehingga anda sanggup masuk perguruan tinggi tinggi secara mulus.
Adapun proedur dan syarat-syarat yang harus dipenuhi silakan anda baca deh informasi-informasi yang ada pada situs resmi tersebut.
Perbedaan Pendaftaran SNMPTN dan SBMPTN
Untuk pendaftarannya sama-sama online, tapi tentu saja melalui web yang berbeda. Untuk masuk perguruan tinggi tinggi melalui SNMPTN silakan anda mendaftar via http://www.snmptn.ac.id dan untuk masuk perguruan tinggi tinggi via SBMPTN silakan anda mendaftar via https://sbmptn.ac.id.Adapun proedur dan syarat-syarat yang harus dipenuhi silakan anda baca deh informasi-informasi yang ada pada situs resmi tersebut.
Post a Comment for "Kenali Perbedaan Snmptn Dan Sbmptn Sebelum Daftar Masuk Perguruan Tinggi Tinggi"